Sekolah yang berlabel internasional tentu menjadi dambaan bagi semua kalangan. Tapi aneh tentu hasilnya jika dana dari para wali murid yang mencapai ratusan juta, tidak memberi kenyamanan bagi siswa.
Ini salah satu potret kontroversial yang ditayangkan oleh salah satu lembaga sekolah di Malang.Memang pagar depan megah tapi pagar yang utama adalah pagar bagian belakang karena lewatnya maling kan juga dari belakang.
Hal itu merupakaan layanan gratis bagi siswa pemalas yang ingin kabur dari sekolah entah karena hal apa. TAK LAYAK!!! mungkin yang bisa di katakan oleh setiap orang yang melihatnya, yaa..
Tapi bagi SANG PENDULANG KEKAYAAN,itu sebagai hal wajar karena sekolah tidak dapat dana dari PEMKAB(mungkin cuma alasan). Padahal dana dari wali murid juga hampir 1 MILIAR>.. BUnggg...
yA.. memang
BUDAYA POLITIK KORUPSI sudah mengakar di BUMI PERTIWI.